Tangerang | indotvnews.co.id – Berawal dari siswa yang terjangkit penyakit cacar air , SMPN 8 Kota Tangerang Selatan terpaksa melakukan proses belajar mengajar jarak jauh (PJJ) atau lockdown selama dua pekan, mulai dari tanggal 14-31 oktober 2024, dan untuk mencegah penyebaran penyakit tersebut, pihak sekolah melakukan penyemprotan di semua kelas. (29/10/24)
Dari informasi yang dihimpun hal tersebut berawal dari kegiatan Ulangan Tengah Semester (UTS) diaman ada salah satu siswa yang terjangkit penyakit cacar air dan menular kepada siswa lain, guna memutus mata rantai penyebaran penyakit tersebut H. Muslih Kepala Sekolah Smpn 8 Tangerang Selatan, membuat surat edaran pemberitahuan kepada orang tua dengan maksud agar anaknya sakit untuk dilakukan penyembuhan dirumah.
Ditemui media Drs. H.Muslih, M.Pd Kepala Sekolah Smpn 8 Kota Tangerang Selatan menjelaskan, awal mula penyebaran penyakit hingga dilakukan pembelajaran jarak jauh (pjj).
Dirinya menegaskan di lakukan lockdown untuk memutus matarantai penyebaran penyakit, dimana menurut dirinya penyakit cacar air dan juga gondongan merupakan penyakit menular yang cukup berbahaya, dan adapun gejala awal, dirinya menambahkan anak yang terjangkit penyakit tersebut akan merasakan panas dan timbul ruam merah dan gatal yang berisi cairan pada kulit.
Dengan dilakukannya pembelajaran jarak jauh, jumlah anak didik yang terjangkit penyakit, dari 43 anak, sekarang sudah menurun di angka 13 anak yang terjangkit cacar air, dan 3 anak terjangkit penyakit gondongan. Dan pihaknya akan menunggu informasi lebih lanjut dari dinas pendidikan dan juga dinas kesehatan kota tangerang selatan.
comments (0)